Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imam Santoso: Jihad Bela Palestina Melalui Medsos

Ali Farkhan Tsani - Senin, 29 Juni 2020 - 04:14 WIB

Senin, 29 Juni 2020 - 04:14 WIB

18 Views

Cileungsi, Kabupaten Bogor, MINA – Imam Santoso, dosen Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Fatah Bogor mengatakan, para mahasiswa dan generasi muda dapat berjihad membela Palestina melalui media sosial dan media massa.

Ia memberikan contoh, saat ini ketika rencana aneksasi Israel atas wilayah-wilayah Tepi Barat akan diterapkan awal Juli mendatang. “Kita dapat menghadangnya lewat hastag #stopaneksasi secara massal dan masif. Maka akan bergelombang hingga ke Israel sana, dan mereka akan menghentikannya,” katanya.

Ia mengatakan ini dalam pemaparan Bincang Ilmiah Akademis ‘Lawan Aneksasi Israel Atas Tanah Palestina’ di Kampus STAI Al-Fatah, Cileungsi, Bogor, pada Ahad (28/6).

Menurutnya, umat Islam harus terus berupaya menguasai media, dan mampu memberikan konten-konten yang benar dan menarik, sehingga banyak diakses pembaca atau pemirsa.

Baca Juga: Tentara Israel Mundur dari Kota Lebanon Selatan

“Ini karena banyak informasi di medsos yang tidak benar dan lebih menyudutkan perjuangan dunia Islam,” ujarnya.

Menghadapi rencana Netanyahu, dia menyarankan, perlunya korporasi media-media Islam, sehingga masing-masing dapat bersinergi dalam satu suara “tolak aneksasi.”

Hanya, ia menambahkan, kelemahan manajemen media Islam biasanya adalah soal pembiayaan. “Karena itu perlu ditopang oleh para pengusaha Muslim,” ujarnya.

Hadir sebagai pembicara lainnya yaitu Ali Farkhan Tsani (Redaktur Senior Kantor Berita MINA), dan Sri Astuti  (Mahasiswi STAI Al-Fatah) serta moderator Suji Rahayu (mahasiswi STAI Al-Fatah). (L/RS2/P1)

Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Dunia Islam
Indonesia
Indonesia
Indonesia