Jakarta, MINA – Badan Pusat Statistik (BPS) RI mencatat, impor beras, jagung dan gandum terjadi peningkatan dalam beberapa waktu terakhir. Tercatat sejak Januari hingga Agustus 2023, Indonesia mengimpor beras sebanyak 1,59 juta ton.
Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan impor beras pada periode tersebut mengalami kenaikan cukup tinggi dibandingkan impor beras di periode yang sama tahun lalu.
Beberapa pengamat menyatakan, adanya fenomena El Nino dan kekeringan panjang membuat impor sejumlah komoditas pangan mengalami peningkatan.
Selain itu, impor jagung pada periode tersebut juga naik 25,25 persen dan impor gandum naik 5,11 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
Pada Agustus 2023 impor jagung mencapai 202.200 ton atau naik 611,3 persen dibandingkan bulan lalu. Adapun dua negara utama asal impor jagung yakni Brasil, dan Argentina.
Selain biji-bijian, komoditas pangan lainnya yang banyak diimpor Indonesia yakni gula dan bawang putih. (R/P2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan