Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia Ajak Australia Damaikan Palestina-Israel

sajadi - Rabu, 14 November 2018 - 17:46 WIB

Rabu, 14 November 2018 - 17:46 WIB

8 Views

Singapura, MINA – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo kembali mengajak Perdana Menteri (PM) Australia Scott Morrison untuk mewujudkan perdamaian Palestina-Israel melalui solusi dua negara atau two state solution.

“Kami menyampaikan posisi dan mengharapkan Australia dapat membantu mewujudkan perdamaian Palestina dan Israel berdasarkan two state solution,” ujarnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden pada saat pertemuan ASEAN-Australia Informal Breakfast Summit yang merupakan bagian dari agenda Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-33 ASEAN di Suntec Convention Centre, Singapura, pada Rabu (14/11), yang di kutip dari situ Setkab.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga menegaskan, Indonesia memandang bahwa solusi dua negara merupakan cara yang tepat untuk menyelesaikan konflik secara adil antara Palestina-Israel.

Baca Juga: Inggris Cabut Sanksi Presiden Suriah, Uni Eropa Siap Menyusul

Sementara itu, PM Australia menyampaikan kembali dukungan Australia terhadap pengembangan konsep kerjasama Indo-Pasifik, yang diprakarsai Indonesia, dengan mengedepankan sentralitas ASEAN.

Dalam pertemuan, kedua negara juga membahas soal peningkatan kerja sama mengenai dialog antarumat beragama untuk mendorong hubungan kedua negara ke arah yang lebih baik. Dalam hal ini, Indonesia dijadikan sebagai sebuah percontohan mengenai kerukunan di tengah keragaman yang dimiliki Indonesia.

“Keduanya juga membahas soal interfaith dialogue di mana Indonesia dinilai sebagai contoh bagi kemajemukan,” tutur Retno.

Selama pertemuan berlangsung, Presiden Joko Widodo didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.

Baca Juga: Indonesia Terpilih Jadi Anggota Dewan Pemeriksa PBB Periode 2026–2032

Kondisi terakhir Palestina, Hamas dan kelompok militan Palestina lainnya menyepakati perjanjian gencatan senjata selama dua hari di Gaza yang disponsori oleh Mesir. Pertempuran sengit meletus di Gaza setelah pasukan khusus Israel gagal melakukan penyerangan dari dalam Gaza. (R/Sj/R01)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Utusan PBB: Gencatan Senjata Sudan Kesempatan Langka untuk Lindungi Warga Sipil

Rekomendasi untuk Anda

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tiba di Malaysia untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN. Pesawat Garuda Indonesia-1 yang membawa Presiden beserta rombongan mendarat di Bandara Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) Subang pada Sabtu (25/10/2025) (foto: BPMI Setpres)
Indonesia
Internasional
Kolom
Internasional
Indonesia