Indonesia-Arab Saudi Tambah Rute Penerbangan Baru Jamaah Haji 2024

Hasanatun Aliyah - Jumat, 3 Mei 2024 - 16:52 WIB

Jumat, 3 Mei 2024 - 16:52 WIB

32 Views

Jakarta, MINA – Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi memperluas kerja sama di bidang penerbangan, termasuk menyepakati penambahan rute penerbangan baru Indonesia-Arab Saudi maupun sebaliknya, untuk jamaah haji tahun 2024.

Kerja sama ini diresmikan dalam penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dengan Menteri Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi Tawfiq Bin Fawzan Al-Rabiah saat pertemuan bilateral di Jakarta, Selasa (30/4/2024).

“Saya berharap penandatanganan jadwal rute baru ini akan meningkatkan jaringan maskapai penerbangan Indonesia dan Arab Saudi serta memfasilitasi hubungan yang lebih baik antara kedua negara” kata Menhub Budi Arya dikutip Jumat (3/5).

Sebelumnya Kementerian Perhubungan serta Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menandatangani MoU yang mengatur hak-hak angkutan udara pada tahun 2017.

Melalui pertukaran nota diplomatik, Kemenhub menyampaikan usulan perubahan terkait Air Safety, Aviation Security dan Authorizations and Designation, termasuk usulan rute baru untuk penerbangan komersial antara Indonesia dan Arab Saudi.

Lalu pada amandemen tahun 2024 ini, rute penerbangan dari seluruh bandara internasional di Arab Saudi dapat mendarat di bandara Indonesia antara lain Jakarta, Surabaya, Makassar dan Denpasar.

Sebaliknya, rute penerbangan dari seluruh Bandara Internasional di Indonesia dapat mendarat di Jeddah, Riyadh, Dammam, Madinah, dan Taif.

Selain itu, Menhub juga meminta dukungan bagi Garuda Indonesia untuk menambah slot time pada musim haji serta memindahkan terminal dari Terminal Haji ke Terminal 1 di Bandara Internasional Raja Abdulaziz-Jeddah.

Menhub juga meminta dukungan maskapai Garuda Indonesia untuk menambah slot time pada musim haji serta memindahkan terminal dari Terminal Haji ke Terminal 1 di Bandara Internasional Raja Abdulaziz-Jeddah.

“Kami meyakini jika hal ini dilakukan, penerbangan haji tahun ini akan lebih lancar,” tambah Menhub. (R/R5/B04)

Mi’raj News Agency (MINA)