Jakarta, MINA – Indonesia dan Belanda memiliki kepentingan dan pandangan yang sama dalam membangun kapasitas keamanan siber guna mencapai tujuan nasional masing-masing negara.
Untuk memulai kerja sama kedua negara tersebut, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Joko Setiadi dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Belanda Stephanus Abraham Blok menandatangani Letter of Intent di bidang kerja sama siber, disaksikan Menlu RI Retno L.P Marsudi, di Jakarta, Selasa (3/7).
Berdasarkan keterangan tertulis BSSN yang diterima MINA, penandatangan Letter of Intent ini merupakan langkah awal dan bentuk komitmen Indonesia dan Belanda.
Kerjasama yang akan dilakukan seperti berbagi informasi dalam bidang hukum, kebijakan nasional dan strategi kebijakan manajemen yang terkait dengan ranah siber, pertukaran sudut pandang, pengalaman, pembelajaran dan penerapan terbaik terkait ranah siber dan penguatan kapasitas dan perbantuan kelembagaan dan pengembangan teknologi di bidang keamanan siber melalui jaringan dan program pelatihan dan pendidikan, pertukaran kunjungan kenegaraan, analisis dan studi lapangan, seminar dan konferensi.
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Kerjasama yang akan dilakukan bersifat sejajar dan saling menguntungkan, Indonesia tidak hanya menerima bantuan saja tetapi juga memiliki kesempatan untuk menyampaikan apa yang dimiliki Indonesia dalam bidang keamanan siber sebagai sarana dalam pengembangan kapasitas SDM di bidang Keamanan Siber di kedua negara.
Sebelum penandatangan tersebut, pada Juli lalu BSSN telah mengadakan pertemuan dengan perwakilan Belanda di kantor BSSN.(L/R04/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Lomba Cerdas Cermat dan Pidato tentang Palestina Jadi Puncak Festival Baitul Maqdis Samarinda