Jeddah, MINA – Indonesia menginisiasi pertemuan luar biasa Open-Ended Meeting of the Executive Committee tingkat Perwakilan Tetap negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Jeddah, yang akan diselenggarakan pada Senin ini (25/2).
Berdasarkan keterangan pers KJRI Jeddah yang diterima MINA, Senin, Pertemuan luar biasa tingkat Duta Besar ini akan membahas eskalasi konflik dan penyerangan brutal pasukan penjajah Israel terhadap Masjid Al-Aqsa.
Tindakan melanggar hukum internasional pasukan penjajah Israel, yang berupaya menutup akses ke Masjid Al-Aqsa, menyerang para jamaah yang tengah melakukan ibadah, berakibat jatuhnya korban luka-luka dan penangkapan ratusan jamaah, merupakan tindakan yang tidak bisa diterima umat Islam.
Oleh karena itu, Wakil Tetap Indonesia untuk OKI, Duta Besar Eko Hartono tengah menggalang dukungan negara-negara anggota OKI lainnya untuk mendukung dan hadir pada pertemuan luar biasa tersebut.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Pertemuan tersebut sangat penting untuk segera dilakukan guna menyusun langkah-langkah yang perlu dan mendesak untuk segera dilakukan dalam rangka mengakhiri tindakan agresi pasukan penjajah Israel, upaya pendudukan Masjid Al-Aqsa baik sebagian maupun keseluruhan, dan agresi ke jalur Gaza.
Selain itu, pertemuan tersebut juga akan membahas upaya-upaya yang dianggap perlu untuk mencegah kejadian yang sama terulang kembali, dan memastikan keadaan status quo status Masjid Al-Aqsa sebagai tempat ibadah yang diperuntukkan hanya untuk umat Islam.(R/R1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza