Jakarta, MINA – Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada Libya dalam bentuk dukungan logistik dalam rangka penanggulangan bencana banjir yang menerjang wilayah Libya pada September lalu.
Total nilai bantuan kemanusiaan senilai Rp13,9 M, dikirim pada Senin (2/10) dini hari melalui Bandara Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Banten.
Proses pelepasan bantuan kemanusiaan dipimpin Plt. Deputi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kemenko PMK, Sorni Paskah Daeli mewakili Menko PMK.
“Pemerintah mengirimkan 27 jenis bantuan logistik ke Libya dengan berat lebih dari 46 ton senilai lebih dari Rp13,9 miliar,” kata Sorni.
Baca Juga: Syeikh El-Awaisi: Cinta di Balik Nama Baitul Maqdis
“Melihat besarnya kerugian akibat dampak banjir tersebut, maka pemerintah Indonesia sebagai salah satu negara sahabat Libya turut serta meringankan penederitaan saudara-saudara kita di sana,” tambahnya.
“Bantuan ini adalah salah satu komitmen dari pemerintah Indonesia melalui nilai kemanusiaan dalam ketahanan bencana. Penanggulangnan bencana adalah urusan bersama, perlu kolaborasi multipihak,” lanjutnya.
Dia menyebutkan, bencana banjir yang terjadi di Libya, juga sebagai pengingat kepada Indonesia agar selalu meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi di mana saja.
“Peristiwa di Libya harus menjadi pembelajaran bagi kita untuk terus meningkatkan kaapasitas agar siap menghadapi perubahan iklim yang semakin nyata,” tambahnya. (R/R2/P1)
Baca Juga: Tinjau Program Bantuan di Herat, MER-C Kirim Tim ke Afghanistan
Mi’raj News Agency (MINA)