Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia Kirim Tiga Penghafal Al-Quran Ikut MHQ di Yordania dan Thailand

Rendi Setiawan - Jumat, 3 Maret 2023 - 15:06 WIB

Jumat, 3 Maret 2023 - 15:06 WIB

24 Views

Jakarta, MINA – Kasubdit Kemitraan Umat Islam Kemenag RI Ali Sibromalisi menyampaikan, tiga delegasi dari Indonesia telah diberangkatkan pada Kamis (2/3) untuk mengikuti kompetisi Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) di Yordania dan Thailand.

“Saya harap (delegasi perwakilan Indonesia) bisa memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama indonesia,” kata Ali dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat (3/3).

Sawabila Irfanah terpilih menjadi delegasi Indonesia pada cabang Hafalan Al-Quran 30 Juz Putri MHQ di Yordania.

Dia harus bersaing dengan 39 negara lainnya dalam kompetisi yang diselenggarakan Wizratul Auqaf (Kementrian Wakaf) Yordania.

Baca Juga: [BEDAH BERITA MINA] ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu dan Gallant, Akankah Terjadi?

Dua delegasi berikutnya yang diberangkatkan pada hari yang sama adalah Ach Fais Fikri cabang Hafalan Al-Quran 30 Juz Putra, dan Abdurrahman Huzaifi cabang Hafalan Al-Quran 10 Juz Putra.

Kompetisi MHQ yang diikuti dua delegasi tersebut diselenggarakan oleh Muslim Association of Al-Quran Reader of Thailand pada 2-4 Maret 2023 di Hat Yai, Thailand.

Ketiga delegasi merupakan juara kompetisi MTQ Nasional ke-29 pada tahun 2022 di Banjarmasin.

Sawabila Irfanah merupakan juara satu pada cabang Hafalan Al-Quran 30 Juz Putri perwakilan Jawa Timur, Abdurrahman Huzaifi adalah juara kedua cabang Hafalan Al-Quran 10 Juz Putra mewakili Sumatera Selatan, dan Ach Fais Fikri adalah juara harapan kedua untuk Cabang Hafalan Al-Quran 30 Juz Putra mewakili Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan

Ali mengatakan, proses seleksi penentuan delegasi tersebut dilakukan secara Daring. Calon terpilih diuji kembali melalui video call.

“Jadi proses tesnya pertama melalui video call zoom, yang tilawah mengirim video, yang tahfidz harus video call langsung,” katanya.(R/R2/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Indonesia
Indonesia
Dunia Islam
Indonesia