New York, MINA – Kehadiran Indonesia dalam Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat, pekan ketiga September ini memiliki arti strategis bagi politik luar negeri Indonesia.
Tercatat sebanyak 258 undangan pertemuan digelar sepanjang rangkaian sidang tersebut. Salah satu pertemuan penting yang diikuti Indonesia adalah konferensi mengenai solusi dua negara (two-state solution) sebagai jalan menuju kemerdekaan Palestina.
Dalam forum itu, Indonesia bersama 11 negara lain ditunjuk sebagai core group (grup inti) solusi dua negara. Kehadiran kelompok inti ini bertujuan memperkuat diplomasi internasional untuk mendorong semakin banyak negara anggota PBB yang memberikan dukungan penuh terhadap Palestina.
Dukungan Indonesia tersebut sejalan dengan komitmen politik luar negeri yang konsisten membela kemerdekaan Palestina sebagai amanat konstitusi. Dengan keterlibatan aktif ini, Indonesia menegaskan kembali peran strategisnya dalam percaturan global, khususnya isu perdamaian dan keadilan bagi rakyat Palestina.
Baca Juga: Malaysia Beri Dukungan Bersyarat, PM Anwar Absen KTT Gaza Mesir
Sidang Majelis Umum PBB kali ini menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk tidak hanya memperkuat posisi diplomasi, tetapi juga meneguhkan solidaritas internasional terhadap perjuangan Palestina di hadapan dunia. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Trump Sebut Satu Nama yang Bisa Bantu Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur