Paris, MINA – Kontingen Indonesia resmi meraih tiga medali pada capaian akhir merah putih pada Olimpiade Paris 2024 melalui tiga cabang olahraga berbeda, yaitu bulutangkis, panjat tebing dan angkat besi.
Medali pertama Indonesia, berupa perunggu dipersembahkan Gregoria Mariska Tunjung yang berjuang di cabang olahraga bulu tangkis nomor tunggal putri.
Sementara medali kedua disumbangkan Veddriq Leonardo. Atlet panjat tebing nomor speed putra itu menghasilkan emas pertama bagi Indonesia setelah tampil apik dari babak kualifikasi hingga final.
Menyusul emas dari Veddriq, beberapa jam kemudian giliran Rizki Juniansyah yang meraih emas kedua bagi Indonesia dari cabang olahraga angkat besi kelas 73 kilogram putra.
Baca Juga: Fahmi Tatap Peluang ke Turkiye Usai Top Skor Panahan Internasional di Temboro
Dua emas dan satu perunggu menjadi capaian akhir Indonesia pada Olimpiade Paris 2024. Raihan tersebut menjadi yang terbaik kedua sejak Olimpiade 1992 ketika bisa meraih dua emas, dua perak, dan satu perunggu.
Catatan ini membuat Indonesia untuk kali pertama meraih dua emas setelah 32 tahun. Selain itu yang juga menjadi poin krusial adalah emas yang diraih kali ini berasal dari cabang olahraga non-bulu tangkis.
Sejak 1992 hingga 2020, kecuali 2012, Indonesia selalu meraih emas dari cabang olahraga tepok bulu.
Hingga Ahad (11/8) pukul 22.00 WIB, Indonesia menempati peringkat ke-39 bersama dengan Aljazair yang juga mengumpulkan dua emas dan satu perunggu.
Baca Juga: Kalah 4-0 Atas Jepang, Timnas Indonesia Jadi Juru Kunci
Kontingen Indonesia menjadi negara Asia Tenggara kedua yang menempati posisi terbaik dengan torehan dua medali emas dan satu perunggu. Posisi pertama dari negara ASEAN ditempati Filipina (dua emas dan dua perunggu).
Tim Merah Putih sebenarnya berpeluang untuk mencetak sejarah di Olimpiade Paris 2024. Namun, perjuangan Nurul Akmal dari cabang olahraga angkat besi nomor +81 kg putri, belum berhasil membawa pulang medali ke Tanah Air.
Bertanding di South Paris Arena 6, Ahad (11/8), lifter berusia 31 tahun itu kalah bersaing dengan atlet asal China dan Korea Selatan, setelah Nurul Akmal hanya mampu membuat total angkatan 245kg.
Nurul Akmal menjadi wakil terakhir Indonesia yang berjuang di Olimpiade Paris 2024. Jika berkaca pada keikutsertaan Indonesia dalam lima Olimpiade terakhir, Ini merupakan prestasi terbaik dalam sejarah tampil di pesta olahraga empat tahunan sejak 1992. []
Baca Juga: Laga Besiktas Turkiye Lawan Maccabi Israel Pindah ke Hungaria
Mi’raj News Agency (MINA)