Jakarta, MINA – Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi berencana menggelar Konferensi Internasional Moderasi Beragama.
Pembahasan rencana ini tercetus dalam perbincangan Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin saat menerima kunjungan Kepala Atase Agama Kedubes Arab Saudi Syekh Ahmed bin Essa Al-Hazmi di Lantai 6 Kantor Kemenag Pusat, Jakarta Pusat, Selasa (21/12).
Menurut Kamaruddin, pertemuan ini merupakan tindak lanjut kunjungan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas ke Arab Saudi pada akhir November 2021 lalu.
“Kita akan segera membentuk working group antara Bimas Islam dan Atase Agama untuk membahas rencana implementasi hasil kesepakatan dua negara, salah satunya Konferensi Internasional Moderasi Beragama,” kata Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin.
Baca Juga: Memanah Wajah Netanyahu dan Biden dalam Pekan Peduli Al-Aqsa
Ia menambahkan, selain Konferensi Internasional MB, kedua negara juga sepakat membangun Islamic Center.
“Kemenag akan segera menentukan lokasi Islamic Center untuk kemudian disampaikan ke Atase Agama. Terkait desain bangunan nantinya merupakan kesepakatan dua negara,” tambahnya.
Sementara itu, Atase Agama Kedubes Arab Saudi Syekh Ahmed bin Essa Al-Hazmi menyampaikan rencana kunjungan Menteri Agama Islam, Dakwah, dan Penyuluhan Kerajaan Arab Saudi, Syekh Abdullatif bin Abdul Aziz ke Indonesia sebagai kunjungan balasan atas undangan langsung dari Menag Yaqut Cholil Qoumas.
“Insyaallah sebelum Ramadan 2022,” ungkap Syeikh Ahmed.
Baca Juga: Satu Tahun Genosida di Gaza, PBNU Intruksikan Kaum Muslimin Baca Qunut Nazilah
Pertemuan ini dihadiri Sekretaris Ditjen Bimas Islam, M. Fuad Nasar dan Sekretaris Atase Agama Kedubes Arab Saudi, Syekh Al-Baraq Al-Ameer ini.
Kedua negara sepakat untuk memberikan komitmen terbaik guna mewujudkan kerja sama kedua negara.(R/R5/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Duta Al-Quds: Setahun Badai Al-Aqsa Raih Berbagai Kemenangan