Jakarta, 16 Dzulhijjah 1435/9 Oktober 2014 (MINA) – Indonesia akan menjadi salah satu peserta konferensi rekonstruksi Gaza di Kairo, di mana dalam kesempatan itu pemerintah akan memberikan sumbangan lebih dari 12 miliyar (satu juta dolar AS) untuk membantu Palestina.
“Sudah ada perintah dari presiden, sudah fix satu juta dolar AS,” kata Kasubdit Polkam Direktorat Timur Tengah kemenlu, Denny Lesmana Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Jakarta, Kamis.
Delegasi akan berangkat pada Jum’at dini hari ke negeri piramid dan diketuai Staf Ahli Menteri Luar Negeri bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Wiwiek Setyawati Firman.
“Partisipasi Indonesia pada konferensi ini merupakan penegasan bukti dukungan pemerintah dan rakyat Indonesi sejak dulu kepada Palestina,” ujarnya.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Denny memaparkan, Indonesia tidak hanya memenuhi undangan ini untuk mengikuti konferensi saja, namun juga sedang mengupayakan lobi kepada kementrian luar negeri Mesir untuk membantu baik pejabat maupun LSM Indonesia agar bisa masuk Gaza melalui perbatasan Rafah dengan mudah.
“Selama ini, kita selalu kesulitan masuk ke sana, karena Rafah selama ini berada di bawah kewenangan Badan Intelijen Umum (GIS) Mesir, dan kementrian Mesir tidak memiliki kewenangan langsung,” tambahnya.
“Kondisi di Rafah sangat incidental, kadang intelijen membuka gerbang penyebrangan secara tiba-tiba sehingga siklusnya mendadak,” tambah Denny.(L/R04/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain