Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia-Tunisia Sepakat Tingkatkan Akses Pasar Produk Pertanian

sajadi - Sabtu, 28 September 2019 - 20:47 WIB

Sabtu, 28 September 2019 - 20:47 WIB

3 Views

Tunis, MINA – Pemerintah Indonesia dan Tunisia menyepakati untuk saling meningkatkan akses pasar bagi produk pertanian dan perikanan masing-masing.

“Untuk produk Indonesia, diutamakan pada minyak sawit, minyak kernel, ikan tuna dan rumput laut. Sementara Tunisia fokus pada minyak zaitun dan kurma,” kata Dirjen Asia Pasifik dan Afrika, Kemlu RI Desra Percaya dalam Konsultasi Bilateral ke-1 Indonesia-Tunisia di Tunis, Tunisia pada Jumat (27/9).

Ia mengatakan, Tunisia merupakan mitra dekat Indonesia dalam mendorong kerja sama ekonomi. Proses negosiasi PTA yang saat ini masih berlangsung, diharapkan nantinya dapat berperan pada peningkatan nilai perdagangan antar kedua negara.

Menurutnya, Indonesia perlu memanfaatkan potensi yang dimiliki Tunisia dalam upaya penetrasi pasar bagi produk ekspor Indonesia ke kawasan Afrika Utara, Sub Sahara dan Eropa, dengan menjadikannya sebagai pintu masuk.

Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi 

Karena selain letak geografisnya yang strategis, Tunisia juga memiliki banyak perjanjian perdagangan bebas dengan sejumlah negara di tiga kawasan dimaksud.

Di samping isu perdagangan, kedua belah pihak juga telah menyepakati peningkatan kerja sama dalam mempromosikan Islam moderat.

“Indonesia dan Tunisia memiliki modal yang sama sebagai negara dengan penduduk mayoritas muslim sekaligus negara demokrasi,” jelas Desra.

Menurut Desra, selain dapat bekerja sama dalam tukar menukar pengalaman di bidang demokrasi sebagaimana yang telah terjalin selama ini, kedua negara dapat berkolaborasi dalam mempromosikan nilai-nilai luhur Islam yang bersifat moderat, penuh toleran dan cinta damai.

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah

Kerja sama tersebut diharapkan dapat berperan dalam upaya bersama untuk menangkal paham-paham radikal yang banyak menyasar kalangan muda. (T/Sj/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia