Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

INDONESIA: UJI COBA BOM HIDROGEN, KORUT HARUS PATUHI RESOLUSI DK PBB

Rana Setiawan - Kamis, 7 Januari 2016 - 12:09 WIB

Kamis, 7 Januari 2016 - 12:09 WIB

267 Views

Footage berita yang menunjukkan percobaan bom hidrogen pagi ini di Korea Utara (6/1). Terlihat asap membubung sampai ke langit.(Foto: Kemlu)
Footage berita yang menunjukkan percobaan bom hidrogen pagi ini di <a href=

Korea Utara (6/1). Terlihat asap membubung sampai ke langit.(Foto: Kemlu)" width="300" height="197" /> Footage berita yang menunjukkan percobaan bom hidrogen di Korea Utara, Rabu (6/1) pagi. Terlihat asap membubung sampai ke langit.(Foto: Kemlu)

Jakarta, 27 Rabi’ul Awwal 1437/7 Januari 2016 (MINA) – Pemerintah Indonesia menyampaikan keprihatinan mendalam atas uji coba bom hidrogen yang dilakukan Korea Utara pada Rabu (6/1) kemarin.

Indonesia menyerukan kepada semua pihak untuk menghormati dan mematuhi Resolusi DK PBB yang terkait, menahan diri serta mengedepankan diplomasi dan dialog dalam menciptakan situasi kondusif bagi perdamaian, stabilitas dan pembangunan di kawasan.

Menurut keterangan pers Kementerian Luar Negeri yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), uji coba tersebut bertentangan dengan Comprehensive Nuclear Test-Ban Treaty (CTBT) dan semangat yang terkandung di dalam perjanjian tersebut, serta merupakan pelanggaran atas kewajiban Korea Utara berdasarkan Resolusi DK PBB 1718 (2006), 1874 (2009), dan 2087 (2013).

Klaim Korea Utara bahwa pihaknya melakukan tes bom hidrogen yang sukses segera memicu kecaman dari negara sahabat maupun lawan.

Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina 

Pada pagi sebelumnya, Pyongyang mengumumkan telah berhasil melakukan uji bom hidrogen untuk pertama kalinya. Itu adalah ujicoba nuklir keempat Pyongyang, dengan yang terakhir pada Februari 2013.(T/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia