Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Inggris Akan Bangun Tugu Peringatan Holocaust 

Arina Islami Editor : Rana Setiawan - Rabu, 17 Juli 2024 - 23:42 WIB

Rabu, 17 Juli 2024 - 23:42 WIB

21 Views

PM Inggris Sir Keir Starmer menyampaikan pidato pertamanya di luar 10 Downing Street setelah diangkat menjadi perdana menteri Inggris ke-58 menyusul kemenangan telak dalam pemilihan umum di London, Inggris Raya pada 5 Juli 2024.(Foto: Anadolu Agency)

London, MINA – Pemerintahan baru Inggris dari Partai Buruh mengatakan pada Rabu (17/7), pihaknya akan membangun tugu peringatan Holocaust dan pusat pembelajaran di sebelah Gedung Parlemen di London.

Pertama kali diusulkan hampir satu dekade lalu di bawah pemerintahan Konservatif sebelumnya, peringatan Holocaust itu diklaim untuk menghormati lebih dari enam juta orang Yahudi dan korban lainnya yang dibunuh oleh Nazi dan kaki tangannya dalam Perang Dunia Kedua.

Pemerintah Perdana Menteri Keir Starmer berencana untuk mengajukan RUU Peringatan Holocaust.

“Kita harus melakukan segala yang kita bisa untuk memastikan bahwa Holocaust tidak pernah dilupakan dan untuk memerangi anti-Semitisme dan segala bentuk kebencian dan prasangka dalam masyarakat kita,” kata dia dalam dokumen pengarahan yang menyertai Pidato Raja, mengutip Middle East Monitor. 

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

Inggris menjadi negara pendukung Israel dan menjadi biang dari penjajahan menahun Israel di Palestina dengan penandatanganan Deklarasi Balfour 1917.

Perdana Menteri Keir Starmer bahkan menyebut apa yang dilakukan Israel di Gaza saat ini adalah bentuk pembelaan diri atas perlawanan pejuang Palestina 7 Oktober 2023.

Pernyataan kontroversial itu lantas membuat marah beberapa pendukung Muslim Partai Buruh.[]

 

Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Internasional
Indonesia
Internasional