INGGRIS-300x169.jpg" alt="Empat jet tempur Inggris langsung menyerang Islamic State (ISIS) di Suriah, beberapa jam setelah parlemen Inggris menyetujui penggunaan kekuatan militer melawan ISIS, Kamis, 3 Desember 2015. (Foto: EPA)" width="300" height="169" /> Empat jet tempur Inggris langsung menyerang Islamic State (ISIS) di Suriah, beberapa jam setelah parlemen Inggris menyetujui penggunaan kekuatan militer melawan ISIS, Kamis, 3 Desember 2015. (Foto: EPA)
London, 21 Safar 1437/3 Desember 2015 (MINA) – Pesawat tempur Inggris segera luncurkan serangan udara kepada target yang diduga Islamic State (ISIS/Daesh) di Suriah, hanya beberapa jam setelah parlemen di London menyetujui mosi yang diajukan pemerintah.
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Inggris yang dikonfirmasi Al Jazeera dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), mengatakan, jet Tornado telah kembali ke pangkalan setelah melakukan misi tempur melawan ISIS, Kamis (3/12).
Sebelumnya, kantor berita Reuters memberitakan, empat pesawat tempur mendarat di RAF Akrotiri, basis yang digunakan untuk serangan udara Inggris terhadap ISIS di Irak.
Serangan dilakukan hanya beberapa jam setelah Perdana Menteri Inggris David Cameron berhasil memenangkan otorisasi serangan di Suriah. Sebanyak 397 anggota parlemen memberikan suara mendukung dan 223 suara menentang.
Baca Juga: Langgar Gencatan Senjata, Israel Serang Lebanon Tewaskan Satu Warga
Perancis dan Amerika Serikat sudah mengebom ISIS di Suriah, sementara Rusia telah mengebom ISIS dan kelompok oposisi yang memerangi pasukan Presiden Suriah Bashar Al-Assad. (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Prabowo, Pangeran MBS Serukan Aksi Nyata Hentikan Krisis Gaza