Jakarta, MINA – BNI Syariah bersama Alia Convex menggelar BNI Syariah International Islamic Expo (IIE) 2018 pada 21 – 23 September 2018 bertempat di Assembly Hall Jakarta Convention Centre (JCC) Jakarta.
Direktur Bisnis SME dan Komersial BNI Syariah Dhias Widhiyati mengatakan, ekspo haji dan umrah internsional ini digelar seiring dengan antusiame masyarakat yang sangat besar dan dibutuhkan solusi yang komprehensif serta menyeluruh untuk melakukan perjalanan Ibadah Umroh, Haji, dan wisata muslim ke berbagai negara.
“Kami berupaya membuka peluang kerjasama dengan travel dan partner dari dalam maupun luar negeri. Melalui BNI Syariah IIE 2018, kami berharap dapat melahirkan sinergi antara travel dengan pelaku bisnis haji dan umroh lainnya kemudian memperkuatnya melalui sinergi dengan pemerintah dan regulator sebagai bentuk dukungan Halal Ecosystem di Indonesia,” kata Dhias di sela pembukaan acara, Jumat (21/9).
Hadir dalam pembukaan acara ini Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh Kemeterian Agama RI Nizar Ali; Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Anggito Abimanyu; Direktur Bisnis Korporasi BNI, Putrama Wahyu Setyawan; Direktur Kepatuhan dan Risiko BNI Syariah Tribuana Tunggadewi; SEVP Bisnis Ritel BNI Syariah Iwan Abdi; SEVP Keuangan dan Operasional BNI Syariah Wahyu Avianto; Chairman Alia Convex Joko Asmoro; para Duta Besar, serta Ketua Asosiasi Travel Haji dan Umroh.
Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi
Dia juga mengharapkan, melalui event ini dapat menargetkan pertumbuhan bisnis BNI Syariah sebesar Rp 56 miliar baik dari sisi pengelolaan dana dan pembiayaan
BNI Syariah IIE 2018 diramaikan oleh 140 perusahaan yang menyokong kegiatan haji dan umroh. Sebanyak 58 perusahaan internasional yang bergerak di bidang penyedia jasa hotel, transportasi, visa, katering dan telekomunikasi.
Selain itu, kegiatan ini juga diikuti 25 perusahaan penyelenggara resmi perjalanan umrah dan haji khusus, 35 perusahaan dalam negeri yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman halal, kosmetik dan fashion untuk menunjang Indonesia sebagai tujuan wisata halal dunia, 22 perwakilan internasional yang terdiri dari maskapai penerbangan, perwakilan negara-negara sahabat dari tujuan wisata halal di Timur Tengah, Central Asia, Eropa dan Asia.
Indonesia merupakan negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia dengan jumlah kuota haji saat ini terbesar di dunia yaitu sebanyak 221.000 jamaah. Jamaah haji dan umroh dari Indonesia saat ini terbesar nomor dua di dunia di mana setiap tahunnya mencapai lebih dari 500 ribu jamaah haji dan 1 juta jamaah umrah beribadah ke tanah suci.
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah
Dhias juga menyatakan, peningkatan jumlah jamaah haji dan umrah setiap tahunnya dicerminkan juga dengan jumlah pertumbuhan dana tabungan BNI iB Baitullah Hasanah BNI Syariah dan dana atau giro travel yang bekerjasama dengan BNI Syariah.
Per Juni 2018 dana tabungan BNI iB Baitullah Hasanah BNI Syariah sebesar Rp 1,417 triliun tumbuh sebesar 9.45 persen dibandingkan Desember 2017 (year to date) yaitu sebesar Rp 1,283 triliun. Sedangkan dana atau giro travel per Juni 2018 sebesar Rp 106,337 milyar meningkat sebesar 39.23 persen dibandingkan dengan Desember 2017 (year to date) yaitu sebesar Rp 64,618 miliar. (R/R01/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon