Teheran, MINA – Pemerintah Teheran mencap Amerika Serikat (AS) sebagai “negara sponsor terorisme” dan pasukan AS di kawasan Timur Tengah sebagai “kelompok-kelompok teroris”, lapor media nasional Iran.
Pernyataan Iran itu sebagai tanggapan segera beberapa saat setelah Presiden AS Donald Trump memasukkan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) sebagai “kelompok teroris” asing, demikian Al Jazeera melaporkan, Selasa (9/4).
TV pemerintah Iran mengatakan, Teheran juga mengutuk keputusan AS itu sebagai tindakan ilegal yang dipicu oleh “keberhasilan” Iran dalam memerangi Islamic State (ISIS).
Sebelum tindakan saling melabeli dilakukan, kedua negara itu sudah saling mengancam. Parlemen Iran sehari sebelumnya memperingatkan, tentara AS akan dicap sebagai “kelompok teroris” jika Washington melakukan hal yang sama terhadap IRGC. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Rusia Soroti Perlunya Palestina Merdeka untuk Selesaikan Krisis Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Dubes Masaki: Jepang dan Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis di Tengah Tantangan Global