Teheran, MINA – Menteri Intelijen Iran Mahmoud Alavi dan pejabat tinggi gerakan Hamas Palestina telah sepakat untuk “menghadapi bahaya” dari rencana perdamaian Amerika Serikat untuk Timur Tengah, kantor berita nasional IRNA melaporkan Senin (17/6).
Seorang sumber Hamas di Lebanon mengatakan kepada AFP bahwa kedua pihak mengadakan pembicaraan pada Sabtu (15/6) di Kedutaan Iran di Beirut, demikian The New Arab melaporkan.
Menurut IRNA, Alavi bertemu dengan Wakil Kepala Hamas Saleh Al-Aruri dan pejabat lainnya, termasuk perwakilan gerakan di Lebanon, Ahmad Abdulhadi.
Kedua belah pihak sepakat tentang perlunya “menghadapi tantangan dan bahaya yang timbul dari desakan pemerintah AS untuk memaksakan” yang disebut “Kesepakatan Abad Ini”, kata IRNA.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Rencana perdamaian AS, yang belum diumumkan, telah ditolak oleh Palestina, yang mengatakan bahwa kebijakan Presiden AS Donald Trump telah dibiaskan secara terang-terangan demi Israel. (T/RI-1/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza