Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iran: Kami Miliki Banyak Pilihan Menetralisir Sanksi ‘Ilegal’ AS

sri astuti - Ahad, 24 Februari 2019 - 17:37 WIB

Ahad, 24 Februari 2019 - 17:37 WIB

3 Views

Ayatollah Ali Khamenei berbicara selama pertemuan dengan para perwira Angkatan Udara Iran dan personel di Teheran, Iran pada 8 Februari 2019 [KANTOR PIMPINAN AGAMA / HANDOUT PEMIMPIN AGAMA Iran - Badan Anadolu]

Teheran, MINA – Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran Ali Shamkhani mengatakan pada hari Sabtu (23/2), negara itu memiliki banyak pilihan untuk menetralisir penerapan kembali sanksi Amerika Serikat (AS) terhadap ekspor minyaknya.

Ia menegaskan, para pemimpin ulama Teheran tidak memiliki rencana untuk mengadakan pembicaraan dengan Washington tentang masalah itu, Tasnim News Agency melaporkan

“Selain menutup Selat Hormuz, kami memiliki opsi lain untuk menghentikan aliran minyak jika terancam,” ujarnya.

“Pemerintah AS tidak memiliki ‘niat baik’, karena itu tidak perlu mengadakan pembicaraan dengan Amerika,” katanya kepada Tasnim.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat meningkat setelah Presiden AS Donald Trump menarik diri dari perjanjian nuklir 2015 antara Iran dan enam kekuatan dunia Mei lalu, kemudian AS menerapkan kembali sanksi terhadap negara itu.

Sanksi Washington ini bertujuan memaksa Teheran, mengakhiri program nuklir dan menghentikan dukungannya terhadap kelompok-kelompok militan di Suriah dan Irak.

Para pejabat Iran mengancam akan mengganggu pengiriman minyak dari negara-negara Teluk melalui Selat Hormuz, jika Washington mencoba menghalani ekspor minyak Teheran.

Selat Hormuz setiap hari dilewati sepertiga transportasi minyak laut di dunia. Selat ini menghubungkan negara-negara produsen minyak mentah Timur Tengah ke pasar-pasar utama di Asia Pasifik, Eropa, Amerika Utara, dan sekitarnya. (T/Ast/P1)_

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Timur Tengah
Timur Tengah
Breaking News
Timur Tengah
Timur Tengah
Timur Tengah