Teheran, MINA – Pemerintah Iran menyatakan telah memulangkan 1.800 artefak yang berada di University of Chicago AS selama beberapa dekade. Sementara masih ada 17.000 keping artefak lainnya yang masih berada di AS.
Teheran mengatakan artefak tersebut adalah bagian dari beberapa karya besar Iran yang dipinjamkan ke Universitas Chicago pada 80 tahun lalu. Demikian MEMO melaporkan dikutip MINA.
Situs web pemerintah mengindikasikan bahwa artefak tersebut tiba di Teheran pada hari Senin (30/9) lalu dengan dikawal dua bodyguard.
Pengiriman artefak merupakan yang keempat yang kembali sejak 2004. Pengiriman lain juga telah dilakukan pada tahun 1948 dan 1950.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Iran telah meminjamkan barang antik ke Institut Oriental di Universitas Chicago 80 tahun yang lalu dengan alasan penelitian, terjemahan dan klasifikasi. Mereka ditemukan oleh para arkeolog pada 1930-an di situs kota Takht-e-Jamshid (Persepolis).
Takht-e-Jamshid, yang terletak 70 kilometer timur laut Shiraz, termasuk monumen-monumen milik Kerajaan Achaemenid yang memerintah antara 550 hingga 330 SM dan mendirikan Kekaisaran Persia pada zaman kuno.
Iran dan AS memutuskan hubungan diplomatik pada 1979, ketika Khomaini memerintah Iran. Sebelumnya, negara itu menjalin kerja sama yang baik dengan AS ketika masa pemerintahan Syah Reza Pahlevi. (T/P2/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata