Iran-Saudi akan Saling Lakukan Kunjungan Diplomatik

Teheran, MINA – Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif mengatakan, delegasi dari Iran dan Arab Saudi akan segera melakukan kunjungan diplomatik.

Dalam sebuah wawancara dengan Kantor Berita Mahasiswa Iran (ISNA) pada hari Rabu (23/8), Zarif mengatakan bahwa kunjungan tersebut dapat dilakukan setelah musim haji di Arab Saudi berakhir pada Ahad pertama bulan September.

“Visa telah dikeluarkan untuk kedua belah pihak melakukan perjalanan ini,” kata Zarif. Demikian Al Jazeera memberitakan yang dikutip MINA.

“Kami menunggu langkah terakhir selesai sehingga diplomat dari kedua negara bisa memeriksa kedutaan dan konsulat mereka,” katanya.

Kunjungan tersebut akan menjadi pertanda pertama adanya pencairan hubungan sejak kedua negara memutuskan hubungan diplomatik tahun lalu.

Hubungan kedua negara berada dalam kondisi terburuk selama bertahun-tahun. Masing-masing menyalahkan pihak lain karena mengacaukan keamanan regional dan mendukung pihak-pihak yang berlawanan dalam konflik di Suriah, Irak dan Yaman.

Ribuan peziarah Iran saat ini melakukan ibadah haji di Arab Saudi.

Tanggal 1 Agustus lalu, Zarif mengadakan pembicaraan singkat dengan rekannya dari Saudi, Adel Al-Jubeir di sela-sela pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di kota Istanbul, Turki. (T/RI-1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)