Qamishli, Suriah, 15 Dzulqa’dah 1435/10 September 2014 (MINA) – Tiga rudal yang menargetkan Bandar Udara Internasional Qamishli, di timur laut Suriah, Senin diluncurkan dari pedesaan selatan kota Qamishli, pedesaan yang dikendalikan militan Islamic State (IS/ISIS/ISIL).
Bandara Qamishli dikuasai oleh pasukan yang setia kepada Presiden Suriah Bashar Al-Assad, yang berperang melawan ISIS di selatan kota
Berbicara kepada ARA News di Qamishli yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), aktivis hak-hak sipil Alan Ahmed melaporkan bahwa salah satu dari tiga rudal mendarat di halaman bandara tanpa menyebabkan cedera atau kerusakan material, sementara dua lainnya mendarat dekat Institut Pertanian di lingkungan Helaliya, tak jauh dari bandara itu.
Pasukan pemerintah membalas serangan dengan menembaki daerah kekuasaan ISIS di kota Tel Brak, Tel Hamis dan desa-desa tetangga di pedesaan selatan Qamishli.
Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang
Sementara itu, pasukan Kurdi dari Assayish dan Perlindungan Unit Populer (YPG), melakukan parade militer pada hari Senin, di sepanjang jalan utama pusat Qamishli. Pasukan Kurdi ini selama berbulan-bulan berjuang melawan kelompok ISIS dan baru-baru ini melakukan koordinasi dengan pasukan pemerintah Assad untuk mengalahkan pasukan pimpinan Abu Bakr Al-Baghdadi.
Pedesaan selatan Qamishli telah berada di bawah kendali ISIS selama hampir satu tahun, di mana bentrokan terus-menerus terjadi antara YPG dan pasukan pro-Assad di satu sisi dengan militan ISIS di sisi lain. (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Rabi Yahudi Ditemukan Tewas di UEA