Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ismail Haniyah Akan Berkunjung ke Moskow pada 15 Januari

kurnia - Ahad, 30 Desember 2018 - 11:58 WIB

Ahad, 30 Desember 2018 - 11:58 WIB

0 Views ㅤ

Pemimpin Hamas Ismail Haniyah. (Foto: AP)

Moskow, MINA – Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Michael Bogdanov menegaskan, pemimpin Hamas Ismail Haniyah akan berkunjung ke Moskow pada 15 Januari depan, untuk berdialog dengan Menlu Rusia, Sergey Lavrov.

Kepada sejumlah wartawan, Bogdanov mengatakan, dijadwalkan pertemuan dialog pada 15 Januari, antara pemimpin Hamas Ismail Haniyah dan Menlu Rusia, Sergey Lavrov, disiarkan PIC dikutip Minanews.

Diplomat Rusia ini menyebutkan, dialog yang akan digelar berkaitan dengan kondisi di Timur Tangah, termasuk perundingan damai Palestina dan Israel, serta kondisi terkini di wilayah pendudukan Palestina, terutama di Jalur Gaza, dan penegaskan urgensi persatuan nasional Palestina.

Sebelumnya beredar informasi mengenai kunjungan Haniyah ke Moskow pada Desember ini, namun ternyata waktu kunjungan ditunda.

Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang

Koresponden Pusat Informasi Palestina menyebutkan, delegasi pimpinan Hamas yang dikepalai Haniyah akan bertolak menuju Kairo pada 10 Januari depan, dan bertemu dengan sejumlah pejabat di Mesir, dan selanjutnya kunjungan luar negeri mencakup Moskow.

Hamas melakukan kunjungan luar negeri secara marathon, untuk menggalang dukungan internasional, guna membantu perjuangan Palestina meraih kemerdekaan dari penjajahan zionis Israel.

Termasuk pencabutan blockade Gaza yang telah berlangsung selama 12 tahun lebih, yang memicu krisis kemanusiaan parah di segenap sector kehidupan di Gaza, antara lain meningkatnya prosentasi pengangguran parah dan tingkat kemiskinan di kalangan warga Palestina di Gaza. (T/R03/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian

 

 

Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Eropa
Asia
Palestina