Tel Aviv, MINA – Zionis Israel kini mengalami krisis tentara seiring banyaknya anggota mereka yang terbunuh dan terluka, sementara pasukan cadangan banyak yang melarikan diri tidak mau berperang.
Media Israel, Kan melaporkan, pemerintah Israel saat ini sedang berupaya menjadikan Angkatan Laut mereka menjadi pasukan Angkatan Darat untuk diterjunkan dalam operasi darat di Gaza.
Sebelumnya, pasukan Angkatan Laut mendapat keistimewaan tidak diterjunkan berperang. Namun kali ini, dengan adanya krisis, mereka terpaksa diterjunkan membantu operasi darat.
Wakil Kepala Staf IDF, Amir Baram, menyetujui tindakan “luar biasa” ini, yang akan dilaksanakan di bawah pengawasan Komando Angkatan Darat.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Tentara Israel telah menderita kekurangan tentara selama berbulan-bulan, karena perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, operasi intensif di Tepi Barat yang diduduki, dan konfrontasinya dengan Hizbullah di seberang perbatasan dengan Lebanon.
Menteri Pertahanan Yoav Gallant mengungkapkan, sangat membutuhkan 10.000 tentara tambahan. Sementara itu, banyak perwiranya yang mengajukan pensiun dini. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal