Beirut, MINA – Pasukan penjajah Israel bergerak maju menuju kota Taybeh, melepaskan tembakan dengan senapan mesin ke rumah-rumah, beberapa di antaranya dibakar.
Koresponden Al Mayadeen di Lebanon selatan melaporkan pada Ahad (5/1), ledakan juga terdengar saat pasukan Israel meluncurkan granat tangan saat menyusup ke lingkungan tersebut.
Selain itu, pasukan penjajah mendirikan tanggul tanah untuk memblokir jalan yang menghubungkan kota Qantara dan Taybeh.
Al Mayadeen melaporkan bahwa pasukan penjajah Israel melakukan operasi pembongkaran di pinggiran Aytaroun, diikuti oleh rentetan tembakan senapan mesin yang diarahkan ke kota itu, dan serangkaian ledakan di persimpangan Tayr Harfa-Al-Jubayn.
Baca Juga: Bergabung di Dewan HAM PBB untuk Pertama Kalinya, Kolombia Komitmen Dukung Palestina
Insiden baru-baru ini membuat jumlah total pelanggaran Israel sejak penerapan perjanjian gencatan senjata dengan Lebanon 40 hari lalu menjadi lebih dari 380.
Koresponden Al Mayadeen di Lebanon selatan melaporkan bahwa pada Sabtu (4/1) pagi, pasukan penjajah Israel melakukan pemboman antara kota Odaisseh dan Taybeh.
Laporan itu mencatat bahwa pasukan penjajah Israel terus menghancurkan tanah di beberapa kota, khususnya di Houla, Bani Hayyan, dan Markaba.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: PM Greenland Tolak Bergabung dengan AS dan Ingin Jadi Negara Merdeka Penuh