ISRAEL BANGUN APARTEMEN BAGI PEMUKIM ILEGAL YAHUDI DI AL-QUDS

(Foto: Ma'an News Agency)
Permukiman Yahudi yang dibangun di wilayah Tepi Barat.(Foto: Ma’an News Agency)

, 5 Muharram 1437/18 Oktober 2015 (MINA) – Kementerian Perumahan Israel menyetujui pembangunan apartemen tiga lantai untuk ilegal Yahudi di dekat kawasan Al-Quds sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk menghapus keistimewaan Kota Islam.

Sebelumnya, sepekan lalu, panitia lokal Israel untuk perencanaan dan pembangunan menyetujui tawaran untuk memperluas jalan masuk menuju permukiman ilegal Israel baru di Kota Al-Quds dari Silwan, di mana apartemen direncanakan akan dibangun.

Permukiman ilegal tiga lantai akan didirikan beberapa ribu mil jauhnya dari Masjid Al-Aqsha, demikian The Palestinian Information Center (PIC) melaporkan sebagaimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad (18/10).

Sementara itu, Pemerintah Kota Yerusalem yang diatur Israel mengumumkan pemeriksaan izin dari toko komersial di Al-Quds Timur yang diduduki serta juga memeriksa pembayaran pajak properti Arnona.

Prosedur lainnya, termasuk pemeriksaan teliti dari spanduk yang dipasang para pedagang di sepanjang kota, juga akan dilakukan Otoritas Pendudukan Israel sebagai bagian dari upaya untuk menindak pedagang Palestina dan penjaga toko.

Kepala komite pedagang di lingkungan Al-Mesrara Al-Quds memberikan sinyal bahaya atas prosedur serius seperti itu, mengatakan mereka mendukung Intifadhah yang sedang berlangsung.(T/R05/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Bahron Ansori

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0