Gaza, MINA – Lembaga dunia PBB, pada Ahad (29/10) mengumumkan, 59 pegawainya yang bekerja di Badan Bantuan dan Pekerjaan (UNRWA) terbunuh di Gaza akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023, Anadolu Agency melaporkan.
Menurut pernyataan yang diposting di akun media sosial X, upacara peringatan diadakan untuk menghormati karyawan UNRWA yang kehilangan nyawa dalam serangan di Gaza.
“Setiap hari menjadi hari kelam bagi PBB dan UNRWA karena jumlah rekan kami yang terbunuh meningkat,” tambah pernyataan itu.
Israel telah membombardir Gaza sejak 7 Oktober 2023. Jumlah warga Palestina yang syahid dalam serangan militer pendudukan di Gaza meningkat menjadi 8.005, termasuk 3.342 anak-anak, 2.062 wanita, dan 460 orang lanjut usia, menurut Kementerian Kesehatan.
Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina
Juru bicara militer Israel, Daniel Hagari, Sabtu (28/10), mengumumkan, telah memperluas operasinya dan beralih ke fase berikutnya dari perang kita melawan Hamas, yang mencakup operasi darat.
Sebanyak 2,3 juta penduduk Gaza juga bergulat dengan kekurangan makanan, air, bahan bakar, dan obat-obatan akibat blokade Israel terhadap wilayah tersebut. (T/RE1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Australia, Selandia Baru, dan Kanada Desak Gencatan Senjata di Gaza
MINA Arabic
MINA PH