ISRAEL CAMPAKKAN AGEN MATA-MATA SETELAH DIANGGAP TIDAK BERGUNA

Agen Mata-mata yang bekerja untuk Israel akan dicampakkan setelah dianggap tidak berguna.
Agen yang bekerja untuk akan dicampakkan setelah dianggap tidak berguna.

Gaza, 12 Dzulqadah 1435/7 September 2014 (MINA) – Sebuah laporan yang diterbitkan surat kabar Israel Haaretz beberapa hari yang lalu, menyebutkan agen mata-mata Israel, telah menjadi tunawisma di jalan-jalan setelah Dinas Intelejen Dalam Negeri Israel tersebut memecat dan mencampakannya tanpa memberikan bantuan apapun.

Surat kabar tersebut dalam laporannya mengatakan, seorang agen bernama “Wody Alen” (nama samaran) berasal dari seabuah daerah di utara Tepi Barat telah dicampakkan oleh Shin Bet  setelah bekerja sebagai mata-mata selama 7 tahun dengan penjajah Zionist.

Saat itu Woody bekerja memantau intelejen Zionis untuk menangkap para buronan Israel dan menghentikan aksi serangan bom bunuh diri. Koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan dari Palestina.

Ketika para agen mata mata direkrut oleh Shin Bet mereka membawanya masuk ke tanah jajahan Israel 48, kemudian memberikan berbagai macam fasilitas, memperoleh kewarganegaraan Israel, memberikan tempat tinggal dan tunjangan bulanan,

Namun setelah bertahun-tahun bekerja Shin Bet akan menghentikan segala fasilitas tersebut, jika setiap pesan yang disampaikan tidak menghasilkan apapun kemudian jika dianggap sudah tidak memiliki tujuan lagi dengannya, maka agen tersebut akan menemukan dirinya menjadi tunawisma, tidur di jalan-jalan, di taman bahkan di perkebunan.

“Hari ini saya tidur di jalan, tanpa tempat tinggal, mereka meninggalkan saya dan menghentikan bantuan untuk menyewa rumah, tidak memberikan tunjangan bulanan walaupun saya sudah menemui mereka beberapa kali namun tidak mendapatkan apa-apa.” ujar salah satu agen.

Sementara agen mata-mata yang lain mengatakan, Israel telah menghentikan bantuannya, setelah dianggap berperilaku tidak tepat dan tidak bekerjasama dengan mereka secara baik.

“Dalam prakteknya mereka membalas dendam kepada saya karena saya diwawancarai sebuah media sekali, kemudian mereka menghubungi dan mengkhianati saya,” katanya.

Sementara ketika agen tersebut pergi ke salah satu kantor Shin Bet untuk menanyakan hal tersebut, Shin Bet membantah bahwa mereka memiliki hubungan dengan agen tersebut dan menyangkal dengan mengatakan “kami tidak mempekerjakan mereka”.

Inilah nasib para agen mata mata tersebut, setelah melakukan pengkhianatan terhadap saudara saudara nya sendiri dan dianggap tidak berguna, dia akan dibuang bagai sampah yang tidak berguna. (L/K01/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Abu Al Ghazi

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0