Tepi Barat, 13 Dzulhijjah 1435/7 Oktober 2014 (MINA) – Tentara Israel menculik sebelas warga Palestina di berbagai wilayah di Tepi Barat yang diduduki, kemudian membawa mereka ke sejumlah pangkalan militer untuk diinterogasi.
Sumber-sumber lokal di kota Husan, bagian barat Bethlehem melaporkan, beberapa kendaraan militer lapis baja menyerbu kota, masuk ke sejumlah rumah dan menculik dua bersaudara yang diidentifikasi sebagai Amir Mohammad Hamamra (20) dan Meras (25). International Middle East Media Center (IMEMC) melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Tentara Israel juga menyerbu kota Teqoua, menerobos dan mencari setidaknya satu rumah serta menculik seorang warga Palestina yang diidentifikasi sebagai Mohammad Zakariyya Sabbah (25).
Dalam berita terkait, radio militer Israel mengatakan, tentara menangkap sebelas warga Palestina di berbagai bagian Tepi Barat.
Baca Juga: Israel Halangi Evakuasi Jenazah di Gaza Utara
Radio Israel menambahkan, lima warga Palestina diduga anggota gerakan Hamas telah diculik di distrik Tepi Barat selatan Hebron.
Warga Palestina yang diculik adalah Anas Hatem Qfeish, salah satu dari anak-anak legislator Hatem Qfeish, Fares al-Qawasma dan Ra’fat Sharabati.
Pada berita terkait juga, tentara Israel menyerbu kota Jenin, di bagian utara Tepi Barat dan memasang penghalang jalan di pintu masuk timur.
Sumber-sumber lokal mengatakan, beberapa kendaraan lapis baja menyerbu kota Jenin, terutama daerah Jenin-Nazareth, termasuk zona industri dan memasang penghalang jalan di dekat Mawwal Park.
Baca Juga: Keluarga Tahanan Israel Kecam Pemerintahnya Sendiri
Para prajurit menginterogasi beberapa orang Palestina dan memeriksa kartu identitas mereka. (T/P006/R11)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Penjajah Israel Ingin Akhiri Perang