Sebelum menyerbu, para tentara mengepung daerah yang bernama An-Nuwei’ma itu, Pusat Media Timur Tengah (IMEMC) melaporkan.
Kantor berita Palestina WAFA melaporkan rumah yang dihancurkan milik empat bersaudara bernama Shafallah, Hussein, Suleiman, dan Muhammad Az-Zayid. Sedangkan, gudang yang dibongkar milik warga bernama Saleh Ar-Rashayda, Taiseer Ar-Rashayda, Ismael Ar-Rashayda, dan Ibrahim Zeid.
Pada Senin (3/6), tentara Israel menyerbu desa Al-Jiftlik, Yerikho, dan menghancurkan tiga rumah dan dua lumbung milik warga Palestina.
Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa
Pada hari yang sama, tentara Israel menyerbu kota Silwan, Al-Quds Timur yang diduduki, dan menyampaikan surat perintah terhadap penghancuran dua rumah milik warga setempat.
Invasi itu merupakan pelanggaran berkelanjutan Israel terhadap puluhan rumah warga Palestina dan properti mereka di Al-Quds Timur yang diduduki.
Beberapa bulan lalu, Komite Israel Melawan Penghancuran Rumah (ICAHD) melaporkan, Israel menghancurkan lebih dari 28.000 rumah, fasilitas bisnis, ternak, dan struktur warga Palestina lainnya di Al Quds dan Tepi Barat sejak 1967.
Pada April tahun ini, Peneliti di Departemen Urusan Al-Quds, Otoritas Nasional Palestina, Ahmad Sob-Laban mengatakan, apa yang dilakukan Israel di Al-Quds adalah kebijakan sistematis yang bertujuan menghilangkan penduduk Palestina dari kota.(T/P03)
Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al-Qassam Tembak Mati Tentara Zionis! Perlawanan Gaza Membara di Tengah Genosida