Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Israel Serang Jenin Dua Hari Berturut-turut

sri astuti Editor : Rudi Hendrik - 2 jam yang lalu

2 jam yang lalu

7 Views

Pasukan Israel merusak jalanan kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki selama penyerbuan, sebelum mundur pada Jumat pagi, 6 September 2024. (Foto: WAFA)

Jenin, MINA – Pasukan pendudukan Israel serang Jenin dan kamp pengungsian selama dua hari berturut-turut.

Menurut Kantor Berita Wafa pada Rabu (22/1), pasukan pendudukan Israel menahan Ashraf Bahr, seorang pemuda yang terluka, bersama ayah dan saudara laki-lakinya dari kamp Jenin. Tentara juga menyita sebuah rumah di lingkungan Khallet Al-Sawha, mengubahnya menjadi pos militer.

Selain itu, buldoser militer Israel mulai menghancurkan jalan-jalan, termasuk jalan menuju Rumah Sakit Pemerintah Jenin dan memblokir pintu masuknya dengan tumpukan tanah. Penghancuran serupa dilakukan di sekitar Rumah Sakit Ibnu Sina, dengan jalan-jalan di kota dan kamp secara sistematis dihancurkan.

Tentara Israel dengan penembak jitu ditempatkan di atap rumah-rumah Palestina dan bangunan tempat tinggal yang menghadap ke kamp, sementara pintu masuk ke Jenin tetap disegel, mencegah penduduk meninggalkan daerah tersebut.

Baca Juga: Israel Pasang 900 Pos Pemeriksaan Militer Kepung Tepi Barat

Direktur Rumah Sakit Jenin, Wissam Bakr, menyatakan keprihatinan atas implikasi kerusakan jalan terhadap perawatan pasien dan mengatakan bahwa Palang Merah telah diberi tahu tentang serangan Israel tersebut.

Sepanjang malam, pasukan pendudukan Israel mengerahkan bala bantuan militer tambahan ke Jenin dan pintu masuk kampnya, yang selanjutnya mengintensifkan operasi mereka.

Dalam sebuah adegan yang mengingatkan pada pembunuhan Hind Rajab dan kerabatnya di Gaza, pasukan pendudukan Israel berulang kali menembaki sebuah kendaraan Palestina, menewaskan pengemudinya, seorang ayah yang baru saja menjemput anak-anaknya dari sekolah bersama istrinya.

Tingkat serangan terhadap Jenin ini belum pernah terjadi sebelumnya, yang melibatkan buldoser, pesawat nirawak, dan pesawat tempur. Pada akhir hari pertama, sedikitnya sepuluh warga Palestina syahid dan hampir 40 lainnya terluka.

Baca Juga: Pasar di Gaza Mulai Pulih Meskipun Harga Tinggi

Sebuah pernyataan militer Israel mengatakan operasi di Jenin, dengan nama sandi “Tembok Besi”, diperkirakan akan berlangsung beberapa hari.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, sedikitnya 870 warga Palestina syahid dan lebih dari 6.700 orang terluka akibat tembakan tentara pendudukan Israel di wilayah Tepi Barat yang diduduki. []

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Israel Hancurkan 80 Persen Wilayah Gaza Utara

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina