Gaza, 27 Sya’ban 1435/25 Juni 2014 (MINA) – Israel kembali melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza Selasa malam (24/6) waktu setempat dengan menargetkan beberapa lokasi seperti lahan latihan milik sayap militer Jihad Islam Brigade Al-Quds di Bayt Lahiya, utara Gaza sekitar 1,5 km dari RS Indonesia, koresponden MINA melaporkan.
Juru Bicara kementrian Kesehatan, Ashraf Al-Qadra, menyatakan seorang gadis muda tewas dan tiga anggota keluarga menderita luka dalam ledakan di Beit Lahiya itu.
Selanjutnya, serangan udara dengan pesawat tempur Israel menargetkan Nushairot, tengah Jalur Gaza. Sedangkan di bagian barat, Israel menyerang lahan pertanian dengan pesawat F 16.
Di Selatan, sepanjang malam menjelang dini hari, Israel juga melancarakan serangan ke lahan pertanian milik warga Gaza, membuat dua orang polisi laut terluka, dengan luka di sekujur tubuh namun kondisi keduanya dalam keadaan stabil.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Pantauan MINA di lokasi, kurang dari satu jam terdengar setidaknya lima kali suara rudal mendarat tak jauh dari lokasi RS Indonesia. Hingga berita ini ditulis, suara pesawat tempur F 16 milik Israel dan pesawat tanpa awaknya (drone) masih terdengar berputar di langit kota Gaza.
Eskalasi serangan Israel terhadap wilayah yang diblokade ini meningkat dalam seminggu terakhir, setelah hilangnya tiga warga yang diklaim sebagai tentara Israel di Tepi Barat. Israel menuduh Hamas berada di balik hilangnya ketiga orang tersebut. Namun juru bicara Hamas dan sayap militernya Brigade Al-Qassam menyatakan tidak bertanggung jawab atas hilangnya warga Israel yang belakangan diketahui sebagai anggota militer tersebut.
Selain melakukan serangan terhadap Gaza, Israel juga melakukan penangkapan besar-besaran terhadap anggota Hamas dan warga di Tepi Barat, dengan menggeledah setiap rumah bahkan hingga ke pemakaman dan saluran air.
Samer Issawi, mantan tahanan mogok makan yang baru dibebaskan beberapa waktu lalu juga kembali ditahan oleh tentara Israel, mengundang kecaman para aktivis dunia di berbagai jejaring sosial.(L/K01/K02/K03/P03/R2)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza