Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ISRAEL KEMBALI LARANG MUSLIMAH PALESTINA MASUK AL-AQSHA

Rana Setiawan - Senin, 1 September 2014 - 02:38 WIB

Senin, 1 September 2014 - 02:38 WIB

1156 Views

Polisi khusus Israel melarang para Muslimah dan pelajar Palestina melewati gerbang menuju Masjid Al-Aqsha sejak Ahad (31/8) waktu setempat. (Foto Eksklusif: Al-Aqsa Foundation)
Polisi khusus <a href=

Israel melarang para Muslimah dan pelajar Palestina melewati gerbang menuju Masjid Al-Aqsha sejak Ahad (31/8) waktu setempat. (Foto Eksklusif: Al-Aqsa Foundation)" width="372" height="279" /> Polisi Khusus Israel melarang para muslimah dan pelajar Palestina melewati gerbang Masjid Al-Aqsha, Ahad pagi (31/8). (Foto: Al-Aqsa Foundation)

Al-Quds, 6 Dzulqa’dah 1435/1 September 2014 (MINA) – Yayasan Al-Aqsha untuk Wakaf dan Warisan Islam mengatakan, polisi Israel kembali melarang muslimah Palestina memasuki Masjid Al-Aqsha, malah sebaliknya mengizinkan masuk pemukim ilegal ekstremis Yahudi dan petugas intelijen Israel, sejak Ahad pagi (31/8).

Yayasan Al-Aqsha seperti disebutkan al-resalah, menyatakan, Pasukan Polisi Khusus Israel dikerahkan di gerbang Masjid Al-Aqsha untuk mencegah muslimah Palestina memasuki Masjid Al-Aqsha, sejak pukul 07:00 waktu setempat.

“Akibat larangan ketat polisi Israel, muslimah terpaksa melaksanakan shalat di luar kompleks Masjid Al-Aqsha,” kata pengurus Yayasan Al-Aqsha.

Di tempat lain, Polisi Khusus Israel juga berjaga di Gerbang Al-Hitta, melarang masuknya pelajar muslimah memasuki kawasan Masjid Al-Aqsha. Tetapi mereka berhasil masuk melalui pintu gerbang lain.

Baca Juga: Pasukan Israel Tembak Mati Remaja Palestina di Gaza, Langgar Gencatan Senjata

Adapun untuk laki-laki Palestina, polisi khusus Israel menyita kartu identitas mereka sebelum mengizinkan masuk.

Justru sebaliknya, polisi Israel mengizinkan sekitar 15 pemukim ilegal ekstremis Yahudi dan 20 perwira intelijen Israel, masuk ke halaman Masjid Al-Aqsha Ahad pagi di bawah kawalan mereka.

Sebelumnya, pada Rabu pagi lalu (13/8), Polisi Khusus Israel melarang muslimah warga asli Al-Quds memasuki Masjid Al-Aqsha untuk shalat Subuh.

Polisi juga telah mencegah warga Palestina berusia di bawah 30 tahun memasuki kiblat pertama umat Islam itu dan menyita kartu identitas warga Palestina lanjut usia.

Baca Juga: Warga Palestina: Kami Tidak Akan Pergi

Yayasan Al-Aqsha melalui pernyataannya memperingatkan Israel telah melanggar tempat suci Islam, dan mengatakan akan terus berupaya melindungi Al-Aqsha dari semua rencana yahudisasi di Kota Al-Quds terutama di Masjid Al-Aqsha. (T/R05/P4).

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Senator Republik Kecam Usulan Trump untuk “Ambil Alih” Jalur Gaza

Rekomendasi untuk Anda