Yerusalem, MINA – Keamanan Israel melarang seorang pejabat Departemen Wakaf Muslim dan seorang lansia memasuki Masjid Al-Aqsha selama beberapa waktu.
Kepala Departemen Manuskrip Al-Aqsha, Radwan Amro, dilarang memasuki masjid selama tujuh hari. Wafa melaporkan.
Sementara itu, lansia bernama Nafeesa Khuwais dipanggil untuk diinterogasi pada Ahad, 24 Maret, sebelum diperintahkan untuk menjauh dari Al-Aqsha selama dua pekan.
Seorang pemuda Yerusalem yang diidentifikasi sebagai A’rin Za’aneen juga dilarang memasuki Al-Aqsha selama dua pekan.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Polisi Israel, dalam kampanye untuk memaksakan kontrolnya atas Masjid Al-Aqsha, telah melarang banyak penjaga, tokoh agama dan wanita untuk berada di dalam kompleks Al-Aqshsa selama beberapa hari dan pekan dengan dalih yang berbeda. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza