Israel Perintahkan 15 Keluarga Palestina Tinggalkan Rumah

, MINA – memerintahkan 15 keluarga meninggalkan rumah tenda mereka untuk dijadikan ruang bagi di desa Humsa al-Fawqa, tenggara Tubas, di utara Lembah Yordan.

Seorang perwira yang bertugas mengawasi kegiatan permukiman di distrik Tubas, Mu’taz Besharat mengatakan, tentara Israel  memberitahu 15 keluarga yang terdiri dari 98 anggota keluarga, meninggalkan rumah tenda mereka, dan menjauh dari daerah itu selama tiga pekan. Wafa melaporkan dikutip MINA, Rabu (5/8).

Wilayah Lembah Yordan dan Laut Mati utara merupakan sekitar 30 persen dari wilayah dan dianggap sebagai cadangan Palestina yang paling signifikan, menurut kelompok HAM Israel B Selsel.

Baca Juga:  Dikawal Pasukan, Pemukim Rampas Tanah Warga Palestina

Israel terus mencaplok wilayah tersebut, secara de facto sejak 1967, untuk menargetkan pencaplokan teritorial wikayah Palestin. Latihan militer sering dijadikan dalih untuk  secara paksa memindahkan keluarga Palestina yang tinggal di sana  sebagai bagian dari aksi pembersihan etnis.

Sementara Israel mengeksploitasi sumber daya daerah itu dan menghasilkan keuntungan mengalokasikan lahan yang luas dan sumber daya air untuk permukiman Israel.

Organisasi hak asasi internasional telah mempertimbangkan kelanjutan kampanye menentang Israel, yang menargetkan di Lembah Yordan, baik melalui penyitaan, penghancuran atau pengusiran dengan dalih mengadakan latihan militer, sebagai pelanggaran hukum kemanusiaan internasional. (T/R03/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)