Israel Lepaskan Pejabat Tinggi Wakaf, Tapi Larang ke Al-Aqsha

Al-Quds, MINA – Otoritas membebaskan enam warga Palestina, termasuk Ketua Dewan Islam Kota Al-Quds Syaikh Abdul Azim Salhab dan  wakilnya Syaikh Najeh Bkerat dalam kondisi ketat.

Pengacara  pejabat tinggi dewan Wakaf Islam, Muhammad Mahmoud mengatakan, pihak Israel memutuskan untuk membebaskan Salhab dan Bkerat dari tahanan. Namun dengan syarat dilarang masuk ke kompleks Al-Aqsha selama satu pekan penuh.

Perintah larangan itu diserahkan ke Salhab dan Bkerat saat diinterogasi. Demikian Maan News Agency melaporkan, Senin (25/2) dikutip MINA

Mahmoud mengkonfirmasi bahwa tiga aktivis dibebaskan dan dilarang selama tiga hari dari kompleks Al-Aqsha.

Mereka diidentifikasi sebagai Kepala Lembaga Penjara Palestina (PPS) di Al-Quds (Yerusalem), Nasser Qaws, Hussni al-Kilani, dan Ali Ajaj.

Dia juga menambahkan bahwa Samer al-Qabani yang merupakan penjaga Masjid Al-Aqsha, dibebaskan dan dilarang selama satu pekan bepergian ke Masjid Aqsha. (T/R03/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Ali Farkhan Tsani

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.