Tel Aviv, MINA – Pemerintah Israel meminta pasukan perdamaian PBB UNIFIL yang berada di perbatasan Lebanon-Israel untuk mundur dari wilayah tersebut.
Namun, UNIFIL menyatakan akan tetap berada di tempat tersebut. Media Irish Times melaporkan.
UNIFIL juga mempertegas bahwa pihaknya akan memperkuat komitmennya untuk menjaga stabilitas di kawasan yang bergejolak tersebut.
Tentara Irlandia saat ini menempati pos terdepan di pasukan UNIFIL. Mereka berada di pos 6-52 di kawasan perbatasan.
Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan
Sementara itu, TNI juga menjadi bagian dari pasukan perdamaian UNIFIL yang berjaga di Lebanon.
Ketegangan antara Israel versus Hezbollah di Lebanon meningkat akhir-akhir ini setelah pasukan Israel memborbardir wilayah Lebanon dan Ibukota Beirut. Ratusan korban meninggal dan ribuan lainnya luka-luka. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Agresi Israel Hantam Pusat Ibu Kota Lebanon