Gaza, MINA – Saat sedang berlangsung upaya perundingan gencatan senjata antara pejuang Palestina-Israel di Doha, Qatar, serangan militer Israel menewaskan sedikitnya 36 warga Palestina di seluruh Jalur Gaza pada Ahad (27/10),
Pejabat kesehatan Palestina mengatakan serangan Israel paling masif terjadi di Gaza utara. Sementara warga memilih tetap tinggal di wilayah itu, menolak meninggalkan rumah mereka. WAFA melaporkan.
Perundingan tersebut diprakarsai oleh tiga pihak, yaitu AS, Qatar, dan Mesir. Tujuan utamanya adalah mengakhiri perang yang sudah setahun lebih dilancarkan Zionis Israel.
Negosiasi tersebut minimalnya mengupayakan gencatan senjata jangka pendek dan pembebasan beberapa sandera yang ditahan Hamas sebagai imbalan atas pembebasan tahanan Palestina oleh Israel.
Baca Juga: Hamas Sebut Serangan Tabrak Lari sebagai Balasan Heroik atas Kekejaman Israel di Gaza
Israel telah melakukan aksi genosida di Gaza dengan membunuh sedikitnya 43 ribu warga, sementara ratusan ribu mengalami luka-luka akibat serangan brutal Israel. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Aksi Heroik Warga Palestina, Tabrakkan Truk ke Markas Intelejen di Tel Aviv