Tepi Barat, MINA – Komite Warisan Budaya UNESCO memutuskan untuk memasukkan situs arkeologi Tell es-Sultan di Jericho sebagai “Situs Warisan Dunia di Palestina.”
Keputusan itu diambil pada konferensi yang diadakan di Riyadh, seperti diungkap UNESCO melalui akun resmi X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, dikutip Senin (19/9).
Otoritas Palestina menyambut baik keputusan tersebut. Di sisi lain, Israel menyatakan kemarahannya terhadap keputusan UNESCO.
Situs baru yang ditetapkan, terletak di Jericho di Tepi Barat yang diduduki Israel, berisi reruntuhan yang berasal dari milenium kesembilan sebelum masehi.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Jericho sendiri merupakan salah satu kota tertua yang terus dihuni di dunia.
Kementerian Luar Negeri Otoritas Palestina menyambut baik keputusan tersebut, dan memujinya sebagai pengakuan atas “signifikansi budaya, ekonomi, dan politik” Jericho dan bukti “10.000 tahun pembangunan manusia”.
Menteri Pariwisata dan Purbakala Palestina Rula Ma’ayah mengungkapkan pentingnya keputusan tersebut.
“Situs tersebut sebagai bagian integral dan berharga dari warisan Palestina yang beragam,” katanya.
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal
“Nilai universal yang luar biasa dari situs ini menjadikannya salah satu situs Warisan Dunia,” kata Ma’ayah.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Israel menyatakan ketidaksetujuannya terhadap keputusan tersebut, mereka melihat tindakan tersebut sebagai “tanda lain dari sikap sinis Palestina dan UNESCO serta politisasi organisasi tersebut.” (T/R2/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al-Qassam Sita Tiga Drone Israel