Al-Quds, MINA – Polisi pendudukan Israel memasang sensor dan perekam suara khusus di atas koridor utara di dalam halaman Masjid Al-Aqsa di Al-Quds.
Polisi Israel menggerebek Sekolah Menengah Syariah untuk Anak Laki-Laki, dekat Bab al-Asbat dengan menggunakan tangga dan peralatan khusus untuk memasang sensor dan perekam suara.
Pasukan pendudukan ini, menggerebek sekolah sambil menaiki atap dan memasang peralatan khusus pada hari pertama mereka sekolah. Demikian Palinfo melaporkan, senin (7/9).
Departemen Wakaf Islam menyatakan, menolak membuka pintu menara Al-Ashbat bagi polisi yang akan memasang sensor.
Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa
Sementara itu, pasukan Israel juga menyerbu markas Bayt Mal Al Quds di Kota Tua Al-Quds, menggeledah dan merusak isinya.
Badan Bayt Mal Al-Quds Al-Sharif didirikan pada tahun 1998 sebagai lembaga Islam Arab nirlaba, atas prakarsa Raja Hassan II dari Maroko yang saat itu menjadi Ketua Komite Al-Quds dan berafiliasi pada Organisasi Konferensi Islam atau OKI.
Langkah ini dilakukan, untuk melindungi hak-hak Arab dan Islam di Kota Suci dan memperkuat perjuangan rakyat Palestina dengan mendukung dan mendanai program dan proyek di sektor kesehatan, pendidikan dan perumahan serta melestarikan warisan agama dan budaya Al-Quds.
Pasukan pendudukan terus memberlakukan pembatasan pada orang-orang Al-Quds. Mereka memberlakukan kebijakan penahanan, deportasi, pembongkaran rumah dan denda tinggi terhadap mereka.(T/IK/RI-1)
Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al-Qassam Tembak Mati Tentara Zionis! Perlawanan Gaza Membara di Tengah Genosida