Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Israel Perketat Akses Masuk ke Kota-Kota di Tepi Barat

sri astuti Editor : Widi Kusnadi - 27 detik yang lalu

27 detik yang lalu

0 Views

Ilustrasi: Pos pemeriksaan tentara Israel menghalangi pergerakan orang-orang di wilayah utara Tepi Barat. (Foto: Ayman Noubani/WAFA)

Tepi Barat, MINA – Pasukan pendudukan Israel mengintensifkan penutupan di seluruh Tepi Barat, menutup lebih banyak pintu masuk dan persimpangan di Salfit, Nablus, Yerusalem utara, dan Tulkarem sebagai bagian dari pembatasan yang sedang berlangsung terhadap pergerakan dan mobilitas warga Palestina.

Pasukan Israel menembaki warga sipil di pintu masuk kota Qarawat Bani Hassan, sebelah barat Salfit, saat mereka mencoba melewati gerbang besi yang dipasang di daerah tersebut. Palestinian Information Center melaporkan, Sabtu (14/6).

Selain itu, buldoser militer Israel menutup salah satu pintu masuk ke kota Jinsafut, sebelah timur Qalqilya, sementara gerombolan pemukim menyerang kendaraan Palestina di Lembah Rammeen dan daerah Burqa di Tepi Barat utara.

Tindakan ini bertepatan dengan serangan militer Israel di kota Zeita, sebelah utara Tulkarem.

Baca Juga: Hamas: Penutupan Masjid Al-Aqsa oleh Irael Merupakan Provokasi

Pemimpin senior Hamas Mahmoud Mardawi sebelumnya menyatakan, pengepungan menyeluruh yang dilakukan oleh pasukan Israel di kota-kota Tepi Barat merupakan hukuman kolektif dan kejahatan lain yang menambah catatan kelam pendudukan dalam menargetkan rakyat Palestina.

Mardawi menjelaskan, blokade pintu masuk utama di Tepi Barat dan pembatasan pergerakan warga merupakan bentuk hukuman kolektif, yang merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap prinsip-prinsip dasar hukum humaniter internasional. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Media: Tel Aviv Alami Kehancuran yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya

Rekomendasi untuk Anda