Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Israel Persiapkan Bangun Ribuan Unit Rumah Setelah Trump Terpilih

Admin - Ahad, 13 November 2016 - 18:46 WIB

Ahad, 13 November 2016 - 18:46 WIB

453 Views ㅤ

Pemukiman Yahudi yang dibangun penjajah Israel di tanah Palestina dan mengusir pemiliknya. (Foto: dok. Jewishbusinessnews.com)

Yerusalem, 13 Shafar 1438/3 November 2016 (MINA) – Israel tengah mempersiapkan pembangunan ribuan unit rumah di pemukiman setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Seikat yang baru.

Radio Israel melaporkan, ketua panitia pembangunan di kota Israel, Yerusalem, Meir Turgeman mengumumkan persetujuan pembangunan ribuan unit rumah pemukiman setelah dihentikan selama tiga tahun karena tekanan dari masyarakat internasional termasuk dari Pemerintahan Obama di AS.

Setidaknya 3.000 unit rumah akan dibangun di pemukiman Gilo, 2.600 di pemukiman Givat Hamatos dan 1.500 di Ramat Shioma. Demikian diberitakan PNN dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.

Pengumuman Israel datang setelah pengumuman yang dibuat oleh orang-orang dekat dengan presiden terpilih Amerika Serikat Presiden Donald Trump yang mengatakan “Presiden baru tidak melihat pembangunan permukiman Israel di wilayah Palestina sebagai hambatan bagi usaha mencapai perdamaian.”

Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa

Namun demikian pernyataan-pernyataan ini, belum dikonfirmasi oleh presiden terpilih atau rekan-rekan Israel-nya  dalam pemerintah Israel yang sudah lama mengumumkan niat untuk terus membangun premukiman baru di wilayah-wilayah  Palestina yang diduduki. (T/P004/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid

Rekomendasi untuk Anda