Israel Rencana Bangun Jaringan Pembuangan Limbah di Tepi Barat Utara

Tepi Barat, MINA – Gubernur Salfit Abdullah Kamil mengatakan, Israel berencana membangun jaringan pembuangan limbah yang menghubungkan antara pemukiman zionis Israel di Tepi Barat utara, sepanjang 8 km.

“Israel berupaya membangun permukiman baru di Salfit barat, Tepi Barat utara, yang akan menghubungkan jaringan pembuangan limbah di antara sejumlah permukiman,” kata pejabat itu, demikian Palinfo, Rabu (29/9).

Kamil menyatakan, via akun facebooknya, bahwa jaringan pembuangan limbah akan melewati wilayah kota Deir Istiya, di Salfit barat.

“Pentingnya melakukan aksi penolakan di berbagai tingkatan untuk menghentikan rencana berbahaya ini, yang akan menyita ribuan hektar lahan milik warga, untuk kepentingan perluasan permukiman, di samping menyebabkan bencana lingkungan dan merampas lahan milik warga,” ujarnya.

Sementara Walikota Deir Istiya, Said Zaidan menyebutkan, proyek jaringan pembuangan limbah akan dibangun sepanjang 8 km dan lebar 30 meter.

“Proyek tersebut akan menghubungkan komunitas permukiman Emanuel melewati wilayah Deir Istiya yang dikenal dengan kawasan Masahel dan Wad Jabarah serta Wad Qa’dah, dan kawasan sekitarnya menuju Wadi Qana,” kata Zaidan.

Zaidan menegaskan, pemerintah kota terus berupaya membatalkan proyek illegal ini, proyek ini mendapat dukungan dari segenap komunitas permukiman zionis.

Permukiman Yahudi di Tepi Barat menyalahi semua aturan dan resolusi PBB,  sejumlah ketetapan telah dibuat pihak PBB, dan menuntut Israel untuk menghentikannya, namun Israel tidak mengindahkannya. (T/R4/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.