Damaskus, MINA – Rezim Israel melancarkan serangan udara baru terhadap Suriah, menargetkan sekitar Istana Presiden di Damaskus sebagai peringatan kepada pemerintahan yang dipimpin oleh Ahmad al-Sharaa.
Tindakan agresi Israel yang baru terhadap Suriah terjadi pada Jumat pagi (2/5), menandai yang kedua dari pekan ini.
“Ini adalah pesan yang jelas kepada rezim Suriah: Kami tidak akan membiarkan pasukan [Suriah] dikerahkan di selatan Damaskus atau ancaman apa pun terhadap komunitas Druze,” kata Perdana Menteri Israel Netanyahu dalam pernyataan bersama dengan menteri urusan militer Israel, Israel Katz, tak lama setelah serangan itu. IRNA melaporkan.
Peristiwa ini terjadi setelah lebih dari 100 orang tewas dalam bentrokan antara pasukan pro-pemerintah dan militan Druze di Suriah.
Baca Juga: Irlandia Serukan Buka Blokade Gaza Segera
Sejak jatuhnya pemerintahan Bashar Assad pada bulan Desember, Suriah telah menghadapi pendudukan Israel yang luas di sebagian besar wilayah selatannya.
Negara Arab tersebut juga telah mengalami ratusan serangan udara Israel, yang terutama ditujukan pada fasilitas militer yang pernah digunakan oleh bekas tentara Suriah. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pesawat Nirawak Israel Serang Kapal Bantuan FFC yang Menuju Gaza