Gaza, MINA – Angkatan Laut penjajah Israel menyerang salah satu kapal milik Freedom Flotilla Coalition (FFC) yang sedang menuju ke Jalur Gaza pada Rabu (8/10) dini hari di perairan internasional.
Serangan tersebut disiarkan langsung melalui kanal YouTube milik koalisi, yang memperlihatkan beberapa tentara Israel menaiki kapal bernama Gaza Sunbird.
Sebelumnya, Channel 13 melaporkan, militer penjajah Israel tengah mempersiapkan operasi untuk menyerang armada tersebut.
Serangan ini terjadi sehari setelah FFC mengumumkan bahwa armada bantuan kemanusiaan mereka telah berada dalam jarak 150 mil laut (sekitar 277 kilometer) dari pesisir Gaza. Konvoi yang terdiri dari sembilan kapal dengan sekitar 100 aktivis itu merupakan bagian dari misi “Thousand Madleens” untuk menantang blokade ilegal Israel di Gaza.
Baca Juga: Hamas-Israel di Mesir Bicarakan Penerapan Tahap Pertama Rencana Trump
Koalisi ini, yang berdiri sejak 2008, telah meluncurkan puluhan misi untuk mengirimkan bantuan dan menarik perhatian dunia terhadap krisis kemanusiaan di Jalur Gaza yang diblokade Israel.
Serangan terhadap kapal Gaza Sunbird ini juga menyusul insiden pekan lalu ketika israel/">Angkatan Laut Israel menyerang dan menyita lebih dari 40 kapal yang mencoba menembus blokade Gaza, serta menahan lebih dari 450 aktivis yang berada di dalamnya.
Blokade yang diberlakukan Israel selama hampir 18 tahun terhadap Gaza yang dihuni sekitar 2,4 juta jiwa semakin diperketat sejak Maret lalu dengan menutup semua perbatasan serta menghentikan pasokan makanan dan obat-obatan, mendorong wilayah itu ke ambang kelaparan.
Sejak Oktober 2023, lebih dari 67.100 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak syahid akibat serangan udara Israel, sementara wilayah Gaza kini nyaris tak layak huni. []
Baca Juga: Utusan AS untuk Timteng Terbang Kairo Bicarakan Negosiasi Hamas-Israel
Mi’raj News Agency (MINA)