Gaza, MINA – Sedikitnya 12 warga Palestina gugur syahid pada Senin (7/7) dalam serangan brutal pasukan penjajah Zionis Israel di Jalur Gaza, termasuk enam orang yang sedang berlindung di sebuah klinik pengungsian di Kota Gaza.
Juru bicara Pertahanan Sipil Gaza, Mahmud Bassal mengatakan bahwa serangan udara Zionis menghantam Klinik Al-Rimal, yang terletak di lingkungan Al-Rimal, bagian barat Kota Gaza. Melansir Arab News.
Klinik tersebut diketahui menampung ratusan warga Palestina yang mengungsi akibat invasi militer yang telah berlangsung lebih dari 21 bulan.
“Enam orang gugur dan 15 lainnya terluka akibat serangan di dalam klinik yang penuh dengan pengungsi,” ujar Bassal.
Baca Juga: Dalam 100 Jam Israel Bunuh 288 Warga Sipil dalam 59 Pembantaian
Rekaman video yang dirilis AFP menunjukkan kondisi mengenaskan di dalam klinik. Anak-anak dan warga dewasa terlihat menyisir puing-puing, di tengah tumpukan kasur, kayu, logam, dan beton yang hancur akibat ledakan.
“Kami dikejutkan oleh rudal yang menghantam gedung. Ledakan besar terjadi dan kami tak tahu harus ke mana karena semua penuh debu dan reruntuhan,” kata saksi mata, Salman Qudum.
Serangan Menargetkan Distribusi Bantuan
Di wilayah selatan Gaza, dua warga Palestina syahid dan 20 lainnya terluka akibat tembakan tentara Zionis saat mereka tengah menunggu bantuan makanan di dekat titik distribusi milik Gaza Humanitarian Foundation (GHF), sebuah organisasi bantuan yang disebut mendapat dukungan dari AS dan Zionis Israel.
Baca Juga: Pembungkaman Pers Berlanjut, Pasukan Israel Culik Direktur Al Mayadeen di Tepi Barat
GHF mengambil alih distribusi makanan utama sejak akhir Mei lalu, namun pelaksanaannya dilaporkan kacau dan berujung pada jatuhnya banyak korban.
Kantor Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB (OHCHR) menyatakan bahwa lebih dari 500 warga Palestina telah terbunuh saat menunggu makanan di sekitar titik-titik distribusi GHF.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan di Gaza yang dikelola Hamas melaporkan bahwa jumlah korban syahid jauh lebih tinggi, yakni mencapai 751 orang.
Serangan Terus Berlanjut di Selatan Gaza
Baca Juga: Yayasan Kemanusiaan Gaza, Skema Baru AS-Israel untuk Usir Penduduk Gaza
Masih menurut Bassal, di wilayah Khan Yunis selatan Gaza, dua orang syahid dalam serangan udara yang menyasar sebuah rumah warga, sementara seorang lainnya syahid akibat tembakan langsung dari pasukan penjajah.
Lebih dari dua juta warga Palestina di Jalur Gaza kini menghadapi kondisi kemanusiaan yang kian memburuk akibat blokade dan agresi militer berkepanjangan dari Zionis Israel. Serangan demi serangan dilancarkan, bahkan terhadap fasilitas sipil seperti rumah sakit, klinik, dan titik distribusi bantuan.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tak Hanya Membunuh, Israel Jarah Puing Gaza untuk Dijual