ISRAEL SERANG PENDEMO PALESTINA DI TEPI BARAT

Tepi Barat, 12 Rabi’ul Awwal 1435/3 Januari 2015 (MINA) – Pasukan Israel menyerang demonstran Palestina yang melakukan aksi protes terhadap kegiatan pembangunan permukiman Israel ilegal yang sedang berlangsung di wilayah pendudukan.

Laporan media setempat mengatakan, pasukan Israel menembaklkan gas air mata dan peluru tajam untuk membubarkan para pendemo di Tepi Barat, Jumat.

Saksi mata setempat mengatakan, puluhan warga Palestina menderita sesak napas akibat  gas air mata selama aksi protes. Demonstrasi itu diselenggarakan oleh Komite Perlawanan Rakyat, demikian Press Tv mengabarkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA),  Sabtu.

Ribuan warga Palestina menggelar aksi unjuk rasa minggu ini, untuk mengecam kegiatan permukiman Israel di tembok pemisah yang telah mengisolasi sebagian besar wilayah  Palestina.

Dunia internasional mengecam kegiatan pembangunan permukiman Israel. Mereka  menganggap semua permukiman Israel yang dibangun di atas tanah Palestina yang diduduki adalah tindakan ilegal.

Lebih dari setengah juta warga Israel tinggal di lebih dari 120 pemukiman ilegal yang dibangun sejak pendudukan Israel di wilayah Palestina tahun 1967.

Israel mencaplok Tepi Barat dan Al-Quds (Yerusalem Timur)  dalam Perang Enam Hari tahun 1967, namun pendudukan itu tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.

Dalam dengar pendapat yang tidak mengikat yang disampaikan tahun 2004, Mahkamah Internasional di Den Haag meminta Tel Aviv untuk menghentikan pembangunan tembok pemisah ilegal di wilayah Palestina yang diduduki.

Kelompok-kelompok Hak Asasi Manusia (HAM) mengecam langkah tersebut dan menggambarkannya sebagai “rasisme dan diskriminasi”. (T/P002/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)