Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Israel Tahan 18 Orang Palestina di Tepi Barat

Zaenal Muttaqin - Selasa, 17 Oktober 2017 - 19:10 WIB

Selasa, 17 Oktober 2017 - 19:10 WIB

339 Views

(Foto: File)

israel-tangkap-300x216.jpg" alt="" width="300" height="216" /> (Foto: File)

Ramallah, MINA – Pasukan Israel menahan 18 orang Palestina dalam serangan semalam di distrik-distrik Tepi Barat yang diduduki dan Yerusalem Timur, kata Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) pada hari Selasa (17/10).

Pasukan Israel dilaporkan menahan lima orang Palestina di daerah Hebron, tiga lainnya dari Betlehem, tiga dari Jenin, dua dari Nablus dan satu dari Qalqilia, kantor berita Wafa melaporkan yang dikutip MINA.

Pasukan Israel juga menahan seorang warga Palestina dari kamp pengungsi Jalazoun dekat Ramallah, setelah dia diduga memasang status di halaman Facebook-nya untuk menyerang orang-orang Israel, menurut klaim polisi Israel. Tentara melakukan pencarian berskala luas untuk Palestina sebelum menangkapnya.

Tiga orang lainnya juga ditahan di Yerusalem Timur.

Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia

Sementara itu,selain 18 orang yang ditahan semalam, tentara Israel juga hari Selasa (17/10) menahan empat petani dari al-Ras al-Ahmar di Lembah Yordan dan menyita kendaraan mereka, menurut Mutaz Bisharat, seorang pejabat gubernur Toubas.

Dia mengatakan, tentara mengejar para petani yang sedang bekerja di tanah mereka dan kemudian menangkap mereka.

Pada hari Selasa (17/10) pula, ada tentara yang menyamar dan menyerang seorang warga Palestina berusia 18 tahun dari Jenin, di utara Tepi Barat, setelah memasang jebakan untuknya di jalan Jenin-Tulkarm, menurut keluarganya.

Para tentara juga menggerebek rumah keluarganya, menggeledahnya dan menggeledahnya. Tidak ada alasan yang disampaikan atas perangkap dan penangkapan tersebut. (T/B05/P1 )

Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda