Ramallah, MINA – Pasukan pendudukan Israel melakukan operasi penagkapan terhadap 17 warga sipil dari daerah pinggiran Tepi Barat dan Yerusalem, pada Kamis (5/11) waktu fajar.
Sumber lokal mengatakan, pasukan pendudukan menyerbu beberapa kota di Tulkarem, dan menangkap Louay Al-Shaqer, Nazeer Nassar, Fadi Raddad, Jasser Kharouf, Imad Al-Asbah, Nader Al-Kharouf, Amjad Adnan, Marwan Sidqi, Amjad Adnan Abu Khalil, dan Fuad Al-Qab.
Sumber yang dikutip Alray itu menambahkan, pasukan Israel menangkap tiga warga dari kota Azzun, timur Qalqilya dan mereka adalah Abdul Karim Hussein, Mustafa Sufyan Riachi, dan Zaid Fathi Sweidan.
Disebutkan, pasukan pendudukan menangkap pemuda Hamada Omar Abayat dari daerah Wadi Abu Freiha di timur Betlehem, dan pemuda Fakhr Aqeel Zaghloul dari kota Deir Sharaf di barat Nablus, sementara tahanan yang dibebaskan Muhammad Abu Adi ditangkap di kota Kafr Na’imah, distrik Ramallah.
Baca Juga: Militer Israel Terbitkan 1.126 Surat Perintah Penangkapan untuk Yahudi Ultra-Ortodoks
Dari wilayah Yerusalem, pasukan Israel menangkap dua pemuda, Yazan Amjad Obaid, dan Faisal Loai Obeid dari pintu masuk barat ke kota Issawiyah, dan bocah lelaki Muhammad Hamza Ubaid dari pusat kota.
Israel sering melakukan penangkapan terhadap warga sipil Palestina dengan dalih sebagai orang yang dicari. Israel juga melakukan penahanan terhadap warga Palestina tanpa melalui proses hukum, atau disebut sebagai penahanan administratif.
Tahanan warga Palestina ini seringkali tanpa batas waktu dan Israel sering menangkap kembali tahan yang telah dibebaskan tanpa alasan yang jelas (T/B04/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kasus Malnutrisi Penuhi RS Kamal Adwan di Gaza Utara